Makalah Bangkrutnya Eastman Kodak Company
Bangkrutnya Eastman
Kodak Company
STUDI KASUS
UNTUK MEMENUHI TUHAS MATA KULIAH
Studi Kelayakan Bisnis
Dosen Pembina : Ibu Eka
Sulvijayanti, M,Pd
Disusun oleh :
Budi Ahmad Romadhon (12404173151)
JURUSAN MANAJEMEN BISNIS SYARI’AH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
IAIN
TULUNGAGUNG
FEBRUARI 2019
Pendiri Kodak company
Eastman dilahirkan di Waterville tahun 1854 di New York, sekitar 20 mil sebelah barat daya dari Utica, New York. Orang tuanya adalah pasangan George Washington
Eastman dan Maria Kilbourn. Ia sempat dikeluarkan dari sekolah menengah dan
mulai bekerja sebagai petugas kantor pada usia 14 tahun. Pada 4 September 1888, Eastman mendaftarkan merek datang Kodak, yang disusunnya berdasarkan
huruf-huruf kesukaannya, dan menerima paten untuk kameranya yang menggunakan film gulung. Di sinilah muncul frasa "You
press the button, we do the rest."(Anda menekan tombolnya, kami
mengerjakan setelahnya). Kamera temuannya berharga 25 Dolar Amerika dapat digunakan untuk mengambil 100 gambar dengan satu film gulung.
Kemudian, pengguna memberikan film gulungnya ke Kodak untuk diproses. Layanan
ini pada saat itu dihargai 5 Dollar. Eastman turut menyokong pendirian Sekolah Musik Eastman dari Universitas Rochester yang dipimpin oleh Alfred Klingenberg. Pada 1925, Eastman melepas manajemen sehari-hari Kodak, dan menduduki jabatan ketua.
Setelah masa ini, ia memusatkan kegiatannya pada kegiatan derma. Dua tahun
sebelum wafat, ia menderita suatu nyeri yang hebat, Ia mengalami kesulitan
berjalan dan berdiri. Dalam kedokteran modern, dimungkinkan Eastman menderita stenosis spinalis, penyempitan saluran sumsum tulang belakang karena peradangan. Ia terus mengalami depresi dan hari-hari dihabiskannya di kursi roda. Pada 1932, ia mengakhiri hidupnya dengan satu tembakan dan meninggalkan pesan,
"Pekerjaan saya sudah selesai. Mengapa menunggu lagi?". Eastman
dikuburkan di Kodak Park di Rochester, New York.
Awal Berkembangnya Eastman Kodak Company
Kodak,
identik dengan kamera dan fotografi, memperkenalkan ” kamera sederhana” pertama
dunia pada 1888 dan pendiri kodak adalah George Eastman berhasil menemukan film
gulung, serta berjasa menyebarluaskan fotografi. Film gulung ini merupakan
dasar dari penemuan film bergerak yang digunakan oleh pembuat film awal Thomas
Alva Edison, Lumiere bersaudara dan Georges Melies yaitu film pendek sederhana
Kinetograph dan kinetoscope pada 20 Mei 1891.
Dimulai ketika pada 1870-an, 24 tahun George Eastman berencana
liburan dari pekerjaannya di Rochester, New York sebagai pegawai bank. Seorang
rekan kerja menyarankan agar dia membuat foto-foto liburan, dan ia menemukan
bahwa untuk melakukan beberapa fotografi, kita harus membawa beban besar
kamera, basah-piring mengembangkan bahan kimia, dan hal-hal lain. Setelah tiga
tahun yang ia mengembangkan sebuah piring kaca kering untuk kepuasannya. Dia
punya hak paten AS untuk beberapa alat-alat ia mengembangkan dan mulai
memproduksi pada tahun 1880 ini. Setahun kemudian, bergabung dengan seorang
pengusaha, ia pergi purna waktu dengan bisnis fotografi dan meninggalkan
pekerjaannya di bank.
Perkembangan Eastman
Kodak Company
1.
1880
- George Eastman, pendiri Kodak menjual piring kering.
2.
1884
- Eastman Dry Plate dan Film perusahaan dibentuk. Henry A. Strong, seorang
pengusaha yang bergabung Eastman dua tahun sebelumnya adalah Presiden dan
Eastman sebagai General Manager dan Bendahara.
3.
1888
- "Kodak" dilahirkan sebagai merek. Kamera portabel pertama
diperkenalkan, dan menandai kelahiran fotografi snapshot. Kodak kemudian
dikenal dengan slogan yang diiklankan, "Anda menekan tombol, kita
melakukan sisanya".
4.
1892
- Nama perusahaan berubah menjadi Eastman Kodak Company of New York. Pada saat
ini, produk Kodak telah mencapai distribusi di luar Amerika Serikat, terutama
di Perancis, Jerman, dan Italia dengan kantor pusat di London dan sebuah pabrik
di luar London.
5.
1898
- Dengan visi membawa fotografi ke lebih banyak orang dengan harga serendah
mungkin, Kodak mengembangkan Folding Pocket Camera Kodak. Ini adalah ayah dari
kamera roll-film modern. Brownie kamera diperkenalkan pada $ 1 setiap dan film
pada 15 sen per roll.
6.
1923
- Kodak memperkenalkan film Kodacolor film, kamera dan proyektor dan menjualnya
dengan harga terjangkau. perusahaan yang diberikan pemerintah AS dengan kamera
udara dan dilatih US Sinyal Corps juru kamera selama Perang Dunia 1(Pertama).
7.
1963
- Kodak memperkenalkan kamera Instamatic. Ini revolusi fotografi amatir dan
menjadi seperti hit besar karena ini terjangkau dan mudah digunakan.
8.
1970
- Kodak terlibat dalam setelan beberapa antitrust diajukan terhadap perusahaan
dengan perusahaan-perusahaan fotografi yang lebih kecil. Hal ini juga masuk ke
tabrakan dengan perusahaan lain yang memproduksi dan menjual fotografi instan
yang berkembang di luar gambar kamera dalam menit-Polaroid. Panjang ini ditarik
pertempuran antara dua raksasa dalam bisnis fotografi akhirnya berakhir dengan
membayar Kodak penyelesaian $ 925.000.000 untuk Polaroid. Selama
bertahun-tahun, Eastman Kodak lebih lanjut memberikan kontribusi bagi
perkembangan fotografi. Hal ini juga bercabang ke industri lain seperti
manufaktur kimia, pengadaan perlengkapan yang diperlukan untuk persyaratan
hardware manufaktur Pertahanan Amerika Serikat dan di bidang kedokteran,
printer dan kartrid tinta Kodak Kodak.
Masa Kebangkrutan Eastman Kodak Company
Kejayaan Kodak mulai terusik oleh kehadiran Fuji Photo Film Co,
yang meluncurkan produk film 400 warna dengan harga 20% lebih murah dari produk
kodak pada tahun 1984. Produk Kodak semakin terjepit manakala semakin banyak
pesaing yang muncul dan meluncurkan kamera digital yang semakin inovatif.
Namun bangkrutnya Kodak bukan terjadi akibat melewatkan abad
digital, karena sebenarnya Kodak lah perusahaan pertama yang menemukan kamera
digital (1975). Sayangnya, Kodak tidak meneruskan inovasinya. Pengembangan
kamera digital justru dikhawatirkan menggerus bisnis film miliknya yang selama
ini menjadi tumpuan. Kodak hanya terdiam dan menghabiskan bertahun-tahun hanya
untuk melihat para pesaing “mencuri” pasarnya. Selain kareka faktor ketakutan
akan menggerus bisnis film, Kodak juga meremehkan terjadinya perubahan pasar.
Padahal jelas sekali telah terjadi perubahan dari analog ke digital. Kondisi
Kodak semakin buruk akibat tekanan persaingan. Nilai-nilai perusahaan yang
mulai diterapkan termasuk melakukan sejumlah inovasi dengan mengurangi biaya
justru berdampak pada turunnya pasar dan laba. Kodak pun akhirnya mencetak rugi
pada tahun 2007 dan diikuti oleh kerugian di tahun-tahun berikutnya. Nilai
pasar Kodak juga merosot tajam menjadi hanya USD 150 juta dibandingkan USD 31
miliar pada 15 tahun sebelumnya.
Kesuksesan Kodak merupakan bumerang, karena pada umumnya
perusahaan-perusahaan yang sukses berubah menjadi product oriented. Kekuatan
Kodak terletak pada valuable intangible asset yakni brand dan distribusi kuat
yang diperoleh karena kehadirannya selama lebih dari 100 tahun. Dengan
keyakinan pada kedua hal tersebut, Kodak menjadi lebih fokus untuk menjual,
menjual, dan menjual serta melupakan apa yang menjadi kebutuhan konsumen. Kodak
lupa menerapkan inovasi dalam tata nilainya. Kodak hanya fokus menjual sehingga
meremehkan ancaman digital. Ketika mereka menyadarinya di kemudian hari,
semuanya sudah terlambat.
KERUGIAN
YANG DI ALAMI
Ketika
Kodak menyatakan diri mereka bangkrut, kerugian yang dialami kodal tidakhanya
dari sisi materil saja tapai juga dari sisi non materil. Adapun beberapa
kerugian yang didapatkan Kodak antara lain.
1. Nilai pasar Kodak telah amblas di bawah 100 juta dolar AS dari 31 miliar dolarAS
yang dicapai 15 tahun lalu ketika harga sahamnya bertengger di 94 dolar AS. Tapi
kini harga sahamnya hanya 30 sen.
2. Keberadaan Kodak pada sektor kamera telah berakhir.
Perusahaan ini pun telah mengumumkan berhenti memproduksi kamera digital,
kamera video poket danframe foto digital.
DAMPAK
DARI KEBANGKRUTAN KODAK
1. Terhadap pemegang saham pemegang saham merugi akibat
harga saham yang merosot tajam yang dulunya bertengger di 94 dolar AS tapi
kini harga sahamnya hanya 30 sen per lembarnya.
2. Terhadap Karyawan Kodak kini (tahun 2012)
mempekerjakan 17.000 staf di seluruh dunia, padahal sembilan tahun lalu (2003)
ada 63.900 orang. Ini berarti ada 46.900 karyawanyang dirumahkan akibat Kodak
bangkrut.
Komentar
Posting Komentar